Tren Produksi Pangan Indonesia Meningkat, Prabowo Subianto Berharap Tahun 2025 Indonesia Tak Impor Beras

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 3 Desember 2024 - 14:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI Prabowo Subianto. (Facebook.com @Prabowo Subianto)

Presiden RI Prabowo Subianto. (Facebook.com @Prabowo Subianto)

SAWITPOST.COM – Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan harapannya bahwa Indonesia tidak mengimpor beras pada tahun 2025.

Hal ini diungkap Prabowo saat menyampaikan pengantar Sidang Kabinet Paripurna di Jakarta, Senin (2/12/2024).

“Sangat besar kemungkinan dan keyakinan saya tahun 2025, kita tidak akan impor beras lagi, bahkan cadangan kita cukup,” kata Prabowo.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dikutip Haloagro.com, optimisme tersebut diungkap Prabowo karena melihat tren produksi pangan yang meningkat.

“Produksi pangan kita naik, cadangan pangan kita mungkin terbesar selama beberapa tahun ini yg ada di gudang kita. Saya kira mendekati 2 juta ton,” jelas dia.

Prabowo mengatakan capaian itu dapat diraih atas kerja sama berbagai pihak yang berurusan dengan pangan.

Ia pun mengungkap rasa terima kasih atas kerja keras yang telah dilakukan jajaran kabinet dan kepala badan.

“Apresiasi saya juga kepada Menteri Pertanian dan timnya, Bulog, Badan Pangan Nasional.”

“Semua unsur Menteri BUMN dan BUMN yang berada di bawah pengawasan Menteri BUMN.”

“Terima kasih langkah-langkah kita di akhir tahun 2024,” tutur Prabowo.

Adapun swasembada pangan merupakan salah satu program unggulan yang dicanangkan Prabowo.

Berbagai langkah telah dilakukan, salah satunya dengan memastikan cadangan beras negara.

Selain soal pangan, Prabowo juga menyampaikan sejumlah apresiasi pada menteri yang telah membuahkan kebijakan pro rakyat.

Seperti penurunan harga tiket jelang natal dan tahun baru (Nataru), menghapus utang macet UMKM serta meningkatkan upah minimum pekerja.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Kongsinews.com dan Businesstoday.id

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Femme.id dan Ekspres.news

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 08531555778808781555778808111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Stop Impor Beras! Pemerintah Pastikan Indonesia Swasembada Pangan di 2025
Era Baru Migas Rakyat Dimulai, Pemerintah Posisikan UMKM Jadi Pemasok
Meninggalnya Kwik Kian Gie dan Pertanyaan tentang Arah Ekonomi Indonesia
50 Pesawat Boeing untuk Garuda: Kesepakatan Lama, Tantangan Baru
Indonesia Beralih ke Barat: Kontrak Energi AS Tandai Era Baru Diplomasi BBM
Press Release Berbayar: Cara Praktis Memastikan Pesan Perusahaan Sampai ke Publik
Haji Isam & Jhonlin Group: Bisnis Batu Bara Hingga Energi Terbarukan
Investor Global Soroti Kasus Riza Chalid dan Pernyataan Hashim

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 15:23 WIB

Stop Impor Beras! Pemerintah Pastikan Indonesia Swasembada Pangan di 2025

Rabu, 30 Juli 2025 - 14:47 WIB

Era Baru Migas Rakyat Dimulai, Pemerintah Posisikan UMKM Jadi Pemasok

Rabu, 30 Juli 2025 - 10:19 WIB

Meninggalnya Kwik Kian Gie dan Pertanyaan tentang Arah Ekonomi Indonesia

Selasa, 29 Juli 2025 - 14:29 WIB

50 Pesawat Boeing untuk Garuda: Kesepakatan Lama, Tantangan Baru

Sabtu, 26 Juli 2025 - 06:52 WIB

Press Release Berbayar: Cara Praktis Memastikan Pesan Perusahaan Sampai ke Publik

Berita Terbaru