PANGANNEWS.COM – Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan cabai merah mulai mengalami kenaikan harga ketika memasuki awal Mei 2024.
Harga rata-ratanya tercatat mengalami kenaikan hingga Rp3.594 per kilogram dibanding pekan terakhir April 2024.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Jakarta, Senin (6/5/2024).
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Presiden Prabowo Dorong Sinergi Investasi Nasional lewat Forum Kabinet Strategis
ESDM Kembangkan Hilirisasi Bekas Tambang Jadi Sentra Perikanan dan Perkebunan
Pemerintah Targetkan 1 Juta Sapi Perah Lewat Program Percepatan P2SDN

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Cabai merah ini yang perlu kita waspadai. Karena beberapa minggu sebelumnya cabai merah sudah mengalami deflasi.”
“Tapi di minggu pertama Mei mulai terlihat kenaikan harga,” ucap Amalia Adininggar Widyasanti.
Amalia merinci harga rata-rata nasional cabai merah di pekan pertama Mei 2024 menyentuh Rp50.370 per kilogram.
Baca Juga:
Laba Bersih Rp29 M, CRAB Tetap Bayar Dividen dan Sisihkan Laba
Tangkuban Perahu dan Ungaran Lepas dari PLN, Proyek Geothermal Mangkrak
BEI Catat 14 IPO Baru, Lighthouse Company Jadi Andalan Investasi
Sementara harga di pekan terakhir April 2024 berada di kisaran Rp46.776 per kilogram.
Adapun jumlah daerah yang mengalaminya pun meningkat tajam.
Sebelumnya di pekan terakhir April 2024 hanya terdapat 32 daerah, kemudian meningkat menjadi 233 daerah di pekan pertama Mei.
Lebih lanjut Ia pun mendorong agar daerah-daerah yang mengalami kenaikan harga terus melakukan pengendalian.
Baca Juga:
Rp20 Miliar untuk Buyback, Bank Raya Serius Bangun Kepemilikan Saham Pekerja
IPO 2025 Bergairah, BEI Cetak 14 Emiten Baru dalam Lima Bulan
Produksi Padi Naik Tajam, Wamentan Sudaryono Dorong Tiga Kali Panen
Salah satunya dengan gerakan tanam cabai dan melakukan distribusi cabai dari daerah surplus.***