JAKARTA – Capital Sensitivity Analysis Index (CSA Index) yang diterbitkan oleh CSA Institute menunjukkan lonjakan tajam optimisme pasar pada bulan Mei 2025, Jakarta, (7/5/25)
Berdasarkan survei yang dilakukan antara 17 hingga 30 April 2025, CSA Index tercatat di level 73,3—meningkat signifikan dibanding bulan sebelumnya yang berada di level 41,7.
Kenaikan ini menandai kembalinya sentimen positif di kalangan pelaku pasar terhadap arah pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam jangka pendek.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
CSA Index merupakan indikator keyakinan pelaku pasar terhadap kinerja pasar modal Indonesia, khususnya IHSG dan sektor-sektor utama yang menjadi penggerak pasar.

Angka indeks di atas 50 mencerminkan optimisme pasar, sedangkan angka di bawah 50 menunjukkan dominasi sentimen pesimistis.
Dengan berada pada level 73,3, dapat disimpulkan bahwa mayoritas pelaku pasar memandang prospek pasar saham Indonesia ke depan secara positif, terutama dalam konteks pemulihan ekonomi pasca pemilu dan kestabilan kebijakan moneter.
Baca Juga:
Inilah Cara Beli Bitcoin untuk Pemula Biar Tidak Bingung
Investor Cari Aman, Sektor Keuangan dan Konsumsi Jadi Pilihan
Skandal Suap Rp40 Miliar di Kasus CPO: Djuyamto Akui Salah, Harap Tak Ada Lagi Hakim Terjerat
Salah satu faktor utama yang mendorong kenaikan indeks ini adalah keputusan Bank Indonesia untuk mempertahankan suku bunga acuannya.
Kebijakan tersebut memberi sinyal kuat tentang stabilitas moneter di tengah pemulihan ekonomi, sekaligus menciptakan ruang bagi sektor perbankan dan pembiayaan untuk meningkatkan aktivitas tanpa tertekan oleh kenaikan biaya dana.
Stabilitas suku bunga ini dinilai membuka peluang pertumbuhan kredit, khususnya pada paruh kedua tahun 2025.

Baca Juga:
360 Hektare Sawit Ilegal di Gunung Leuser Akhirnya Dibersihkan
Panduan Lengkap Undang Jurnalis Ekonomi untuk Liputan Bisnis Berkualitas
Galeri Foto Pers Efektif Tingkatkan Kredibilitas Dan Kepercayaan Publik
Selain itu, meredanya tekanan inflasi dan terjaganya inflasi dalam kisaran target turut memperkuat ekspektasi pelaku pasar terhadap pemulihan konsumsi domestik.
Optimisme ini selaras dengan harapan bahwa belanja rumah tangga dan investasi swasta akan kembali tumbuh setelah selesainya proses politik nasional.
Dari sisi eksternal, pelaku pasar juga merespons positif terhadap penurunan ketegangan geopolitik dan perlambatan tekanan inflasi global.
Kondisi ini memicu kembalinya arus dana asing ke pasar modal Indonesia, setelah sebelumnya mengalami perlambatan akibat tingginya ketidakpastian global.
Masuknya dana asing diharapkan dapat memperkuat likuiditas dan mendorong kinerja emiten-emiten unggulan di Bursa Efek Indonesia.
Kinerja positif CSA Index juga tercermin dalam peningkatan ekspektasi terhadap IHSG selama 12 bulan ke depan.
Baca Juga:
Harga Minyak Melambung, India Tak Gentar Beli Minyak Rusia
Api Masih Berkobar di Blora, 3 Korban Jiwa Sumur Minyak Rakyat Teridentifikasi
Data Buktikan Manfaat Publikasi Corporate Action Bagi Emiten
Berdasarkan konsensus responden, target penutupan IHSG dalam jangka menengah meningkat, memperlihatkan optimisme yang merata baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Tiga Sektor Unggulan Menjadi Fokus Pelaku Pasar
Dalam survei tersebut, pelaku pasar menunjukkan preferensi terhadap tiga sektor utama yang dinilai memiliki fundamental solid dan prospek cerah dalam beberapa bulan mendatang:
-
Sektor Keuangan
Sektor ini kembali menjadi primadona seiring dengan stabilitas suku bunga dan potensi akselerasi pertumbuhan kredit. Perbankan dan lembaga pembiayaan diprediksi akan mencatatkan kinerja yang solid, didukung oleh membaiknya konsumsi domestik dan iklim usaha. -
Sektor Basic Materials
Meningkatnya permintaan global terhadap logam dasar dan bahan baku industri, terutama dari Tiongkok dan negara-negara Asia Timur, mendorong prospek cerah bagi sektor ini. Harapan akan percepatan belanja infrastruktur di dalam negeri juga turut menopang kinerja emiten di sektor ini. -
Sektor Energi
Harga batu bara dan minyak yang relatif stabil serta kontribusi signifikan sektor ini dalam ekspor Indonesia menjadikannya salah satu sektor yang paling diminati. Peran strategis energi dalam perekonomian nasional turut menarik perhatian investor institusi maupun ritel.
Menanggapi hasil CSA Index terbaru, Ketua Umum PROPAMI, NS. Aji Martono, menyatakan, “CSA Index Mei 2025 menunjukkan bahwa pasar kembali optimis. Harapannya, sentimen positif ini terus berlanjut dan pasar semakin bergairah.”
Metodologi dan Validitas Data
CSA Index disusun oleh CSA Institute bekerja sama dengan AAEI.
Survei dilakukan terhadap anggota AAEI dan alumni CSA Institute melalui kuesioner terstruktur yang mencakup proyeksi pergerakan IHSG, ekspektasi penutupan indeks dalam 1 bulan dan 12 bulan, serta sektor-sektor pilihan yang dinilai berpotensi menjadi market movers.
Setelah proses tabulasi, dilakukan pula deep interview untuk memastikan bahwa data yang dikumpulkan mencerminkan pandangan objektif dan terverifikasi dari pelaku pasar.
Tentang CSA Institute dan AAEI
CSA Institute adalah lembaga pelatihan berbasis kompetensi yang berfokus pada pengembangan analis pasar modal melalui sertifikasi seperti Certified Securities Analyst (CSA), Certified Technical Analyst (CTA), dan lainnya.
Institusi ini telah terverifikasi oleh LSPPM dan terdaftar di Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Sementara itu, AAEI adalah organisasi nirlaba yang dibentuk oleh para analis pasar modal Indonesia sejak tahun 2001, yang aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan edukatif, seminar, serta memberikan pandangan terhadap isu-isu strategis di pasar modal Indonesia.***
Untuk info lebih lanjut dapat menghubungi: +62 857-1143-9036 info.aaei.analisefek@gmail.com / info.csainstitute@gmail.com
Dapatkan berita dan informasi terkini dari berbagai media melalui saluran WhatsApp Indonesia Media Center
Untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya klik Persrilis.com, kami melayani Jasa Siaran Pers di lebih dari 175an media.
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.
Sapulangit Media Center (SMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.
Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Propertipost.com dan Harianekonomi.com
Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media 062.live dan Haiindonesia.com
Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Harianbogor.com dan Kalimantanraya.com















