SAWITPOST.COM – Negara Nigeria merupakan mitra strategis Indonesia, termasuk dalam konteks perdagangan minyak sawit.
Nigeria juga telah terbukti menjadi tempat yang menguntungkan untuk investasi.
Wakil Sekjen Gapki (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia) Lolita Bangun menyampaikan hal itu dalam keterangannya kepada wartawan.
“Perusahaan dengan merek Indomie telah sukses selama bertahun-tahun di Nigeria.”
Baca Juga:
KKP Kerja Sama Sektor Perikanan dengan Tiongkok, Disaksikan Presiden Prabowo dan Presiden Xi Jinping
“Itu juga merupakan bukti hubungan baik antara Indonesia dan Nigeria,” kata Lolita
Menurutnya, menjaga hubungan yang baik dengan Nigeria juga bermanfaat untuk meningkatkan investasi.
Dengan memberikan konsultasi kepada prospek investor Indonesia dalam mengantisipasi tantangan yang dihadapi di pasar Nigeria.
Ekspor Produk Kelapa Sawit Indonesia ke Afrika Mencapai 4,2 Juta Ton
Saat ini, total ekspor produk kelapa sawit Indonesia ke Afrika mencapai 4,2 juta ton pada tahun 2023, dengan 94.000 ton di antaranya dikirim ke Nigeria.
Baca Juga:
Mengingat kebutuhan minyak sawit di Nigeria terus meningkat dan letaknya yang strategis sebagai jalur perdagangan utama di Afrika.
Sehingga ekspor minyak sawit Indonesia ke Nigeria memiliki potensi besar untuk terus meningkat.
Dalam kesempatan misi dagang ke Nigeria, Lolita Bangun mewakili Gapki memberikan pemaparan kepada masyarakat tentang:
1. Manfaat minyak sawit bagi kesehatan karena kandungan lemak jenuh dan tak jenuh yang seimbang.
Baca Juga:
Capres Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump Menangi Pemilihan Presiden AS 2024
2. Penggunaan minyak sawit selama 24 jam.
3. Kondisi perkebunan sawit di Indonesia.
Berharap Indonesia dan Nigeria Bentuk Suara Bersama di dalam CPOPC
Pemaparan tentang kemajuan minyak sawit karena penelitian dan pengembangan di Indonesia yang membuat pohon kelapa sawit dapat matang setelah 3-4 tahun.
Sedangkan di Nigeria biasanya membutuhkan waktu 10 tahun, telah menimbulkan pertanyaan dari hadirin dan menunjukkan minat mereka untuk mencoba bibit dari Indonesia.
Lolita Bangun juga menunjukkan efek berganda yang diberikan kelapa sawit bagi kehidupan petani kecil untuk mengentaskan kemiskinan.
Sehingga dapat mengangkat perekonomian rakyat setelah dijajah selama 350 tahun.
Ia juga menunjukkan neraca perdagangan Indonesia dan Nigeria, yang mana Nigeria unggul.
Ekspor kelapa sawit ke Nigeria yang meningkat juga dapat menjadi keuntungan bagi Nigeria untuk memenuhi tingginya permintaan minyak kelapa sawit dan turunannya termasuk ke negara tetangga Nigeria.
Dia berharap Indonesia dan Nigeria suatu saat dapat membentuk satu suara bersama di dalam CPOPC (Council for Palm Oil Producing Countries) dan bergandengan tangan untuk menghadapi kampanye negatif.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Mediaagri.com dan Harianekonomi.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Infoekspres.com dan Hellotangerang.com
Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com : 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News.